Senin, 27 November 2017

Pekan Raya PKK 2017 - Glory of Culture

Seminggu yang lalu, acara yang rutin diadakan tahunan oleh Jurusan PKK Fakultas Teknik Unesa untuk menyambut mahasiswa baru dan sebagai closing ceremony dari serangkaian acara pengenalan kehidupan kampus, sekaligus sebagai media untuk lebih mengenalkan jurusan pkk lagi ke masyarakat luas yang kekinian. Karena yah, kenyataannya nggak banyak yang tahu tentang jurusan ini.

Bisa dibilang Pekan Raya tahun ini adalah Pekan Raya yang paling berkesan, yang sekaligus jadi kesempatan terakhirku untuk turut berperan dalam kepanitiaannya. Kebetulan kali ini aku ditempatkan di divisi yang mengurusi acara pekan raya ini, ya sebenarnya sesuai dengan harapan juga. Kalau mau dibongkar, sebenarnya tujuanku mengincar divisi ini cuma pingin handle program kerja pekan olah raga jurusan aja, tapi yah terkadang kita malah berakhir menikmati apa yang kita dapatkan, bukan apa yang benar-benar kita inginkan. kemudian seiring dengan terus berjalannya proker satu dan yang lain, tibalah giliran mempersiapkan Pekan Raya. satu yang masih kuincar adalah posisi sebagai dokumenter, posisi favorit dimana aku bisa mengerahkan seluruh kemampuanku dengan maksimal sekaligus mencari pengalaman yang lebih untuk bekerja di bagian ini. untungnya, aku masih dipercaya di posisi ini, terima kasih sekali!

Aku bekerja semaksimal mungkin, membagi tugas untuk beberapa anggota, dan membagi tugas juga untuk diriku sendiri. semuanya tak berjalan semulus yang aku pikir, sempat mengalami kesulitan dalam pengerjaan Proposal Sponsorship, karena salah satu anak buahku sedikit sulit untuk diatur. Tapi Icha, si ketua pelaksana ini bener-bener ngoyoh, ngeprint sampek tengah malem walaupun dengan kesan-kesan yang buruk, dan masalah-masalah lainnya. Kalau sudah begini, aku ngga bisa diem aja dong, yang koor siapa, kenapa yang bingung ketupelnya? oke, aku juga ikut ngejar-ngejar masalah Proposal Sponsorship.

Dari sana, seiring berjalannya waktu, aku jadi sering kemana-mana sama Icha. Nyari sponsorship, nyari media partner, nyebar proposal kemana-mana, dan banyak ngelakuin hal-hal yang berhubungan sama persiapan acara ini bareng-bareng. Memang awalnya aku juga kasian sama dia ditinggal resign wakilnya. akhirnya aku niat bantuin, demi kelancaran acara gede ini. Kemudian, muncul berita mengejutkan, yaitu gedung yang kita booking untuk tanggal 18 november, gedung gema unesa, sudah ketikung acara lain. Kok bisa? karena kami belum punya uang untuk DP gedungnya. Akhirnya aku, Icha, dan Steering Committee nya Mak Illa, keliling surabaya buat cari gedung yang ideal. dari tengah kota sampek ke kenjeran semua dikunjungin. sayangnya untuk gedung-gedung punya pemerintah sudah full kebooking bahkan sampek tahun depan. sekalinya ketemu yang kosong harganya bisa sampek jual motor dan lokasinya jauh banget, di kenjeran.

Lucunya, beberapa hari sebelumnya, aku sempet ngelewatin daerah Gayung Kebonsari sama Icha, dan kami ngelewatin semacam rumah khas minangkabau gitu. terus terjadilah percakapan yang agak menggelitik perut kalau diinget-inget lagi.
Icha: Kak Med! Lihaten ta itu bagus lo gedungnya!
Aku: Gedung apa itu?
Icha: Kayak restoran ya...?
Aku: Rumah Makan Padang jangan-jangan? wkwkwk
Icha: Bagus lo tapi tempatnya







https://rajaagam.files.wordpress.com/2009/10/dsc03231.jpg?w=300&h=225
Seperti inilah penampakan Rumah Gadang Minangkabau
Kira-kira seperti itulah dan kita hanya melewati gedung itu tanpa harapan besar sama sekali. hingga akhirnya kemudian setelah itu Icha ngechat aku, dan bilang kalau dia lagi di gedung itu sama papanya dan ternyata itu bukan restoran ataupun rumah makan padang tapi memang gedung pernikahan yang bisa disewa. dan lucunya lagi, akhirnya gedung itulah yang kita pake sebagai venue Pekan Raya PKK 2017 - Glory of Culture.

Kemudian karena besarnya rasa inginku buat acara ini supaya sukses, aku ngebantuin Icha mungkin hampir semuanya, sampek yang bukan tanggung jawabku sebagai dekdok sekalipun. atas entah kesepakatan siapa, aku diangkat jadi wakil ketua pelaksana Pekan Raya PKK 2017 - Glory of Culture yang baru. sebenernya disini aku agak ngerasa..... wah, yang bener aja! tiba-tiba langsung merinding ngga percaya gitu wkwkw. secara dari awal aku juga ngga pernah mengincar posisi itu. Dan menurutku, agak sedikit menakutkan juga hahaha. Tapi ya pada akhirnya aku terima juga, hehe. Terima kasih sudah dipercaya jadi wakil ketupel!

Kalau mau diceritain semuanya bisa-bisa aku seharian ada diwarnet buat ngetik ini doang hehe. Pokoknyaaaa berkesan banget. dan lagi, banyak sekali hal-hal yang aku korbanin demi untuk acara ini. salah satunya adalah kuliah. aku banyak banget ambil jatah, sampek salah satunya kelewatan dan terancam ngga bisa ikut UAS, kasarannya otomatis ngga lulus. tapi aku tetep berharap semua mata kuliah semester ini masih aman dan lulus semua, terutama untuk aku dan juga Icha. Amiiiiiin.

Kamis, 27 Juli 2017

Kawan Baru di Festival Kopi Jawa Timur 2017

Haiiiii saatnya mengoceh lagiii hehehe. Oh ya, buat yang belum tau, sudah sekitar 3 bulan terakhir ini aku kerja di sebuah cafe kecil di surabaya, Unity Cafe Surabaya. Cerita awalnya tentu saja buat nyari uang dan nyari kegiatan, alias nyari kegiatan yang ngehasilin uang! Ehehe. Tapi awal tak selalu berakhir sama. Yang akhirnya aku malah belajar jadi seorang barista disini, belajar gimana caranya ngejalanin sebuah hubungan... eh sebuah cafe.
Aku belajar gimana caranya jadi pekerja, dan karena bos ditempat ini adalah kakak kelasku di smk dan di kampus, aku juga jadi belajar beberapa hal dari dia seperti gimana caranya memperlakukan pekerja dengan baik dan menjadi pekerja yang baik. Banyak pokoknya, dan semua itu malah jadi lebih berharga dari uang. Karena disini aku dipercaya dan diandalkan, tumbuhlah benih-benih loyalitas. Dari yang awalnya cuma asal kerja, sekarang rasanya sudah kayak cafe sendiri. Dari yang awalnya males banget buat berangkat kerja, sekarang kalau di cafe udah jam 4 tapi belum opening itu rasanya mengecewakan sekali, dari sisi kualitas kerjaku sendiri.
Yakyakyak malah curhat kan...
Jadiiii tanggal 24-25 juli kemarin, kebetulan ada event tentang kopi di Taman Budaya Cak Durasim Surabaya, dengan judul Festival Kopi Jawa Timur 2017. Ini bener-bener pertama kalinya buat aku, ada di event dimana aku bisa ketemu owner-owner dari coffee shop yang lainnya. Dan walaupun awalnya acaranya jauuh dari ekspektasi, tapi ngga ngerasa ngebosenin sama sekali karena dapet temen se-tenda yang seru, mereka dari Ekonomi Syariah Unair yang ngadain kwu, jual biji-biji kopi gitu, khususnya biji kopi excelsa.
Jadi, karena waktu itu event nya cukup sepi sebelum larut malam, kami yang berada di bawah tenda yang sama akhirnya memutuskan untuk menyatukan kekuatan!! Persetan dengan pelanggan!! Kita memutuskan untuk memainkan tumpukan kartu berwarna-warni dengan angka dan bertuliskan UNO!!!!
Darisini pula kita saling berbagi, makanan,minuman, cerita, guyonan, dan lain sebagainya. Semuanya kerasa natural dan berjalan begitu aja, dan untuk orang yang aslinya lumayan kaku seperti aku ini, rasanya berkesan banget. Pas banget gitu sama slogan acara FeskoJatim tahun ini, "Karena Kopi, Kita Bersaudara".

Yaaah, harapannya semoga bila dipertemukan di kesempatan berikutnya, rasanya akan tetap sama, dan bisa tetap bergandengan tangan dan menguatkan!
Terima kasih banyak Coffea!! 

Jumat, 06 Januari 2017

LKMM Pra TD PKK Unesa 2017

Halo! Sudah lama nggak nulis di blog ini. maklumlah blogger musiman ehehe.

Rasanya sekarang jadi pingin nulis blog yang cukup ringan untuk dibaca, jadinya nggak akan nulis banyak macam postingan-postingan sebelumnya. tapi ceritanya tetap sama, curhat!

Jadi beberapa hari yang lalu, aku jadi bagian dari panitia kegiatan kampus, yaitu LKMM Pra Tingkat Dasar. dan seperti yang selalu aku inginkan, aku berkerja di sie bagian Publikasi Dekorasi dan Dokumentasi, gaulnya PubDekDok. Alhamdulillah bisa bekerja di bagian ini lagi (semoga seterusnya hehe) di temenin bareng senior-senior dan teman-teman yang keren abis.

Banyak suka duka yang terasa, terutama sukanya sih. Selain semua anggota sie yang super duper friendly. di pekerjaan kali ini aku di beri kesempatan untuk menjajal Kamera Profesional, Canon 5D Mark II dengan Lensa Ultrasonic 70mm yang aperturenya nyampe 2.8! Bokehnya alus bangeeeeeeet. Gila seneng banget megangnya sama lihat hasilnya. walaupun masih belajaran, rasanya setiap foto yang terabadikan lewat kamera itu, ngga ada yang jelek.Yaiya lah ya orang jawa bilang ono rego ono rupo hehehe.

Senangnya lagi, video Pra PKKMB & PKKMB 2016 yang sudah mateng jauuuuh jauh hari akhirnya ditonton sama Mahasiswa Baru 2016! Seneng banget. Pertama kali di setel, begitu lihat reaksinya para maba, rasanya hatiku bergetar... ciee. Tapi serius deh, sempet terharu sendiri lihatnya. Untuk adik-adik maba, senang bisa menampilkan video tentang kalian! semoga kalian juga senang dan terkesan yaa. Karena di jamanku ngga ada yang namanya penampilan video waktu ospek kecuali dari Bem Fakultas.

Ya.... jadinya kok panjang lagi ya wahaha pokoknya aku sayang sama panitia dan orang-orang di dalamnya, terima kasih pengalaman dan kebahagiaannya. aku belajar banyak dari setiap kegiatan yang kuikuti bersama senior-senior dan fungsionaris HMJ. Senang berproses bersama kalian! Insyaallah aku nggak kapok hehehe